Mendesain Company Profile tanpa wawancara dengan Klien

Tati Pertiwi
Hallo Pak Rustan apa kabar?
aku mau minta bimbingannya mengenai cara mendapatkan brief selain dari klien.
aku disuruh (bukan diminta) untuk membuat company profile sebuah perusahaan kecil. Namun karena ini adalah tantangan yang diberikan si-empu-nya, jadi briefnya hanyalah “lihat saja di website kami”.
untuk isi comp profile aku udh baca2 di om gugel hehe. namun untuk menentukan bgmn desain yang cocok untuk comp frofile mereka caranya bagaimana ya pak?
langkah apa saja yang bisa aku ambil sebelum menentukan desain. dalam hal ini “mewawancarai keinginan klien” sepertinya ndak bisa krn sesuatu hal.
makasih banyak bapak rustan [:)]

Surianto Rustan
February 23
Halo Mba Tati,
ini masukan dr saya yg sgt terbatas pengetahuannya:
sayang ya, padahal semaikn byk dan lengkap data hasil riset (website, wawancara owner, wawancara staff, kuesioner target audience bila perlu, dll) maka semakin tepat strategi pemecahannya.
soalnya website itu utk konsumsi umum, sedangkan yg dibutuhkan adalah wawancara personal. perumpamaanya begini:
misalnya kamu ada masalah, tidak mungkin kamu curhat ke semua orang sedunia tanpa pandang bulu, pastinya kamu hanya curhat ke teman2 dekat atau keluarga yg kamu tahu persis dapat membantu memberikan pencerahan dlm menyelesaikan masalahmu, dan tahu betul dia tidak cerita2 lagi ke org lain.
nah, keadaannya sama. bahasa dan konten di website itu utk konsumsi umum, jd nadanya selalu baik, optimis, profesional, dll. tapi tidak tercermin pribadi yang sebenarnya.
padahal dlm mendesain itu tidak sekadar visual, tp hrs tau kepribadian si entitas. dengan mengetahui kelemahannya, justru kita tau hrs dinetralisir dengan apa, dengan tau sifat2 aslinya, justru nanti dicari strategi visual yg cocok dengannya.
saya sendiri kalau wawancara dengan owner, selalu mengajak mereka melihat seandainya perusahannya itu seseorang, maka kira2 seperti apa perawakannya? pakaiannya? potogan rambutnya? kalau selebritis, cocoknya siapa?, dll. pertanyaan2 yg personifikasi.
nanti akan lebih mudah utk visualnya.

Tati Pertiwi
February 23
yap betul pak. sebab guna comp. profile yang saya baca scara umum untuk menggambarkan perusahaan. gambarannya bukan cuma dikata-kata aja kan pak, tapi lewat visualnya. sebenarnya saya blm dua bulan bekerja di perusahaan itu, dan belum merasa berhak menilai sih. hanya saja mungkin cuma bisa ngambil sedikit aja dan itu masih menurut saya. nah tapi nih pak, ketika saya minta data tentang isi umum comp profile (seperti: sejarah, visi misi, organisasi, fasilitas, dll), klien bilang kalau itu digunakan buat perusahaan diluar seni (maksudnya yang berhubungan dengan jasa nyeni).
saya mengerti pemikiran dia tapi sekaligus bingung dengan pernyataan tersebut . Lalu saya harus buat apa ya? isi di websitenya hanya seperti perkenalan tentang perusahaan, apa yang dikerjakan, dan klien. ada beberapa pertanyaan dibenak saya yaitu:
1. apakah benar isi company profile yang umum digunakan hanya dipakai untuk perusahaan diluar seni. jika iya, lalu yang didalam seni itu isinya seperti apa kira-kira?
2. apakah bisa isi website seperti itu mewakili comp. profile yang profesional.
hehehe maaf pak tampaknya buanyak ya nanyanya. [:)]

Surianto Rustan
February 24
gapapa Mba Tati, saya senang menjawab pertanyaan yg banyak :)))
tapi saya mau tanya dulu nih, maxudnya perusahaan di luar seni apa ya? perusahaan beliau sendiri bergerak di bidang apa? si empunya perusahaan itu latar belakang pendidikannya apa? Terima kasih.

Tati Pertiwi
February 24
asik2 trims, sy bs tau bnyk ni. [:)]
perusahaan di luar seni mngkin maksudny seperti perusahaan minyak, transportasi, jual beli, dll yg bkn desain. perusahaan beliau msh tergolong kecil dan usahany sprti rmh desain grafis. dia lulusan desain dr universitas pak.

Surianto Rustan
February 28
halo, maaf baru bisa balas lagi nih:
1. isi company profile baik perusahaan yg bergerak di bidang desain / seni, maupun bukan, hampir sama saja, biasanya berbicara tentang siapa dia, sejarahnya, apa yg dikerjakannya, bagaimana cara mengerjakannya, di mana kantornya, pabriknya, apa produk / servisnya, struktur manajemennya, keunggulannya, bagaimana cara menghubunginya, dll.
Yang membedakan antara company profile perusahaan desain dan bukan mungkin hanya di segi penampilannya. perusahan desain / seni biasa lebih stylish / bergaya / lebih artistik desain company profilenya, sedangkan yg bukan, biasa lebih plain / tidak terlalu artistik.
mungkin yg menjadi perhatian si empunya, takut Anda mendesainnya terlalu stylish / bergaya seperti perusahaan seni / desain.
2.utk menjawab yg ini, mungkin ada baiknya Anda riset kecil2an ke internet perusahaan yang bergerak di bidang yg serupa dg perusahaan tsb. Memang betul bhw desain apapun (tidak hanya website) bisa mempengaruhi pemikiran di benak masyarakat yg melihatnya tentang perusahaan tsb., lah kalau tidak, semua orang sudah pakai motor bebek saja yg lebih irit, tapi kenyataannya kan tidak, ada yg senang desain yg beda, fitur yg beda, dll.
Sekian dulu Mba, nanti kepanjangan [:)]

Tati Pertiwi
March 9
makasih banyak pak rustan infonya.
company profile mereka sudah selesai sy kerjakan dan alhamdulillah hasilnya mereka puas. [:)]
ngomong2 sy sedang semester akhir dan butuh banyak pembimbing. sy harap bpk mau jawab2 lagi pertanyaan sy nanti. he he he… sepertinya akan banyak bertanya. [:)]

Surianto Rustan
March 10
oh silahkan Mba, dengan senang hati saya menjawabnya. jangan sungkan2. semoga lancar dan suxes studinya [:)]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *