Penulis: Surianto Rustan
Di pelajaran bahasa waktu SD kita pernah diajarkan materi ini, tapi karena diberikan dalam bentuk “pelajaran” bukan “permainan”, dan tidak pernah digunakan, akhirnya lupa semua. Nah, begitu sekarang ada keinginan untuk menulis cerita, barulah mencari-cari sumbernya 🙂
Yuk kita simak 7 unsur/komponen yang paling umum dalam cerita fiksi (terutama novel, cerpen), beserta referensi bacaannya:
Tema, Alur, Tokoh, Latar, Konflik, Sudut pandang, Dialog.
___
1. TEMA/THEME
Tema adalah pikiran utama cerita, semua unsur lain beranjak dari sini. Tema menjadi pesan/amanat dari penulis kepada pembaca. Dalam cerita pendek biasanya hanya ada 1 tema, dalam cerita panjang tema bisa lebih dari 1.
Bacaan lanjutan:
https://www.aresearchguide.com/story-theme-in-fiction.html
https://www.novel-writing-help.com/what-is-theme.html
2. ALUR/PLOT
Jalan cerita/rentetan peristiwa yang saling berhubungan. Hubungan itu bisa berdasarkan temporal/waktu, ataupun kausal/sebab-akibat. Ada 3 macam alur yang umum:
– maju: awal ke akhir, biasa urutannya: intro/pengenalan, aksi yang memuncak, klimaks/puncak konflik, konflik mereda, penutup.
– mundur/kilas balik/flashback: akhir ke awal
– campuran: maju & mundur
Bacaan lanjutan:
https://literarydevices.net/plot/
https://www.how-to-write-a-book-now.com/basic-plots.html
3. TOKOH/CHARACTER
Tokoh ada 2 jenis: tokoh utama & tokoh tambahan. Tokoh utama adalah yang terlibat langsung dalam inti cerita/konflik/masalah, yaitu Protagonis & Antagonis.
Protagonis adalah tokoh yang paling disorot dalam kisah itu. Antagonis adalah lawan/musuh Protagonis.
Tokoh tambahan bisa berupa karakter yang tidak berinteraksi dengan tokoh utama, atau tidak terlibat konflik dengan tokoh utama.
Bacaan lanjutan:
https://www.aresearchguide.com/character-types-in-literature.html
https://www.novel-writing-help.com/creating-characters.html
4. LATAR/SETTING
Latar adalah tempat, waktu, dan suasana dalam cerita.
Latar harus sangat spesifik, baik nyata, rekaan, ataupun campuran.
Tempat: di negara mana, kota apa, jalan apa, gedung apa, ruang apa.
Waktu: di jaman apa, tahun berapa, bulan apa, hari & tanggal berapa, jam berapa.
Suasana: cuaca, suhu udara, angin, langit, dan keadaan lingkungan lainnya.
Setting amat mempengaruhi mood cerita, pola pikir & perilaku tokoh-tokoh di dalamnya.
Bacaan lanjutan:
https://www.nownovel.com/blog/what-is-story-setting/
https://www.writersdigest.com/writing-articles/by-writing-goal/improve-my-writing/discover-the-basic-elements-of-setting-in-a-story
5. KONFLIK/MASALAH
Konflik adalah suatu yang krusial dalam cerita yang bertujuan untuk:
– Menghasilkan ketegangan
– Ada pertaruhan & risiko
– Mengubah tokoh utama
Konflik bisa diciptakan antara:
– orang vs orang
– orang vs dirinya sendiri
– orang vs masyarakat
– orang vs Tuhan
– orang vs alam
– orang vs hal-hal gaib
– orang vs ilmu pengetahuan/teknologi
Bacaan lanjutan:
https://www.nownovel.com/blog/what-is-story-conflict-examples/
https://thewritepractice.com/creating-conflict/
6. SUDUT PANDANG/POV (Point Of View)
Tentukan siapa narator yang menceritakan, apakah:
– orang pertama: “saya”, ikut berperan/ada di dalam cerita itu.
– orang kedua: “kamu” jarang digunakan dalam karya fiksi.
– orang ketiga: “dia”, tidak ikut berperan/tidak ada di dalam cerita. Ini dibagi 2 jenis:
Orang ketiga Omniscient/serba tahu: tahu segala kejadian & pemikiran tiap tokoh dalam kisah itu. Orang ketiga Limited/terbatas: tahu hanya sebagian.
Dalam satu cerita pilih 1 sudut pandang saja, jangan diubah-ubah, kalau berubah akan membingungkan pembaca.
Bacaan lanjutan:
https://thewritepractice.com/point-of-view-guide/
https://medium.com/@farrtom/an-introduction-to-narrative-point-of-view-d764d7b43252
7. DIALOG/PERCAKAPAN
Dialog dalam cerita fiksi, berbeda dengan di dunia nyata. Dalam fiksi, dialog hanya berisi poin-poin penting saja, yang tidak penting dibuang.
Bacaan lanjutan:
https://www.nownovel.com/blog/5-types-of-dialogue-novel-needs/
https://www.novel-writing-help.com/writing-dialogue.html
https://literarydevices.net/dialogue/
_____
Kalau mau share konten ini, baik sebagian maupun seluruhnya boleh saja, asal menyertakan nama penulis & referensi. Terima kasih atas pengertiannya.