Penulis: Surianto Rustan.
4. LETTER MARKS > WARNA
Warna tulisan tadinya hijau, sama dengan gambarnya, kini diganti jadi hitam (black 100%). Alasannya karena warna hijau kurang terlihat jelas (di atas background putih).
Jadi alasan memakai hitam menurut Thomashow semata-mata agar jelas terlihat saja. Sebetulnya kalau tidak ada alasan/makna khusus, kita leluasa memakai warna yang lebih “hidup” & bisa lebih dekat ke warna brand Google.
Lagi pula, mengapa tidak ambil saja dari palet warna yang baru? Biru tua (navy) misalnya? (Lihat gambar palet warna Android pada tulisan bagian 2).
___
5. KESELURUHAN LOGO & KESIMPULAN
– Bentuk Picture Marks jadi lebih simpel patut diacungi jempol, walaupun kurang ekspresif dibandingkan logo lama.
– Jenis huruf jadi tambah generic.
Ditemukan beberapa kontradiksi:
– Elemen bentuk yang simpel (yang tadinya seluruh tubuh, kini kepala saja) tujuannya supaya lebih legible, tapi elemen warna tetap hijau muda justru membuatnya kurang legible.
– Elemen bentuk antara Picture Marks & Letter Marks cukup selaras/unity, tapi elemen warna antar keduanya kurang unity.
Lihat bagian 1.
Lihat bagian 2.
_____
Referensi:
www.blog.google/products/android/evolving-android-brand/
www.androidauthority.com/android-brand-redesign-2019-1018245/
www.digitaltrends.com/mobile/google-rebrands-android-drops-dessert-naming-scheme/
www.nytimes.com/2013/10/13/magazine/who-made-that-android-logo.html
webdesignledger.com/history-android-logo/
___
Istilah & teori-teori yang digunakan pada tulisan ini dijelaskan lengkap pada buku-buku berikut:
– mendesain LOGO.
– WARNA.
– HURUFONTIPOGRAFI.
– LAYOUT, dasar & penerapannya.
_____
Kalau mau share konten ini, baik sebagian maupun seluruhnya boleh saja, asal menyertakan nama penulis & referensi. Terima kasih atas pengertiannya.
Ulasan yang menarik, menambah ilmu dan wawasan desain, ditunggu tulisan berikutnya pak! Sukses!